RAYAKAN HARI SANTRI NASIONAL, PONDOK PESANTREN AL-JIHAD ADAKAN LOMBA DAN KIRAB BUDAYA NUSANTARA
Peringatan Hari Santri Nasional pada tanggal 22 Oktober adalah hari yang spesial bagi Kaum Muslimin Indonesia terutama di kalangan pesantren. Momen tersebut menjadi pengingat bahwa dalam sejarah Indonesia perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia dipelopori oleh fatwa Resolusi Jihad para ulama pada tanggal 22 Oktober 1945 dan dilaksanakan oleh para pejuang dari kalangan santri.
Dalam rangka memperingati hari santri Nasional 2024, Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Jihad Surabaya mengadakan kegiatan selama tiga hari tepatnya pada tanggal 18-20 Oktober 2024. Kegiatan dilaksanakan di hari demikian karena tanggal 22 Oktober di tahun ini jatuh pada hari Selasa dimana hari tersebut merupakan hari aktif dan mengingat Hari Santri Nasional tak masuk kategori hari libur.
Pada tanggal 18 dan 19 diadakan perlombaan pentas seni yang ditujukan untuk seluruh santri PP. Al-Jihad Surabaya, meliputi lomba Musikalisasi Puisi, Drama, Pantomim yang diselenggarakan di Halaman PP. Al-Jihad Surabaya. Selain lomba tersebut juga diadakan lomba Komik untuk Santri Tujuan diadakannya lomba-lomba tersebut tidak lain adalah untuk meningkatkan rasa percaya diri para santri agar semakin terbiasa tampil di depan umum serta dapat melatih kreativitas para santri supaya kelak dapat dikembangkan di masyarakat.
Setelah menjalani lomba Pentas Seni dan Komik Digital selama dua malam, dilanjutkan dengan kegiatan Kirab Budaya pada tanggal 20 Oktober tepat di hari Ahad Pagi. Kirab Budaya dilangsungkan dengan meriah dan penuh antusias oleh para santri. Tak malu-malu mereka banyak yang mendandani diri tiap kelompok dengan tema budaya daerah yang telah dipilihkan oleh panitia. Setelah pawai kirab, dilanjutkan dengan malam puncak penutupan acara, yang diisi dengan penampilan sholawat dari grup Sholawat Riqqul Habib dan diakhiri dengan pembagian hadiah bagi para pemenang serta ditutup dengan highlight video kegiatan.
Dari adanya kegiatan ini, Kautsar Qoffani, selaku ketua pondok Al-Jihad Surabaya berpesan “untuk seluruh Santri agar selalu aktif dalam mengikuti agenda agenda pondok meskipun itu sangat melelahkan dan yang terpenting adalah lelah kalian bukan tanpa alasan akan tetapi demi menampilkan kreasi seni yang sulit untuk dilupakan.’’ Ujarnya.
